User:Theresia

From OpenStreetMap Wiki
Jump to navigation Jump to search

BIODATA

Nama: Theresia Rettobjaan.
Email :theresiamarlina22@gmail.com
User OSM : theresia

LOKASI PEMETAAN DAN GAMBARAN WILAYAH

Pemetaan Dilakukan di Kampung Yoom dan Kampung Meinyumfoka, Distrik Manokwari Utara, Kabupaten Manokwari – Provinsi Papua Barat.

Menurut Kajian Analisis Ancaman, Kerentanan, dan Kapasitas, Ancaman di Wilayah ini terdiri dari Gempabumi, Tsunami dan Banjir Genangan.
Ancaman Banjir Genangan diakbitakan oleh Rawa yang membatasi kedua Kampung ini. Menurut Warga, Sekitar tahun 1986 – 1996 Sebagian Besar Wilayah ini adalah Rawa. Namun, karena pertambahan jumlah Penduduk sehingga, sedikit demi sedikit Warga menimbun Rawa untuk membangun Rumah.
Dengan Kondisi Rawa yang aktif dan curah hujan yang tinggi, warga menjadi khawatir akan adanya Banjir dari Luapan Rawa tersebut. Menurut mereka Saat ini, ketika Hujan diatas 3 jam, air telah menggenangi beberapa tempat. Oleh karena itu, perlu dilakukan pemetaan di wilayah ini,agar dapat menghitung besarnya Kerentanan dan Kapasitas Warga, dalam menghadapi Ancaman Banjir Genangan akibat luapan Rawa Yoom.

METODOLOGI PENGUMPULAN DATA

Pengumpulan data dilakukan dalam beberapa tahap yakni surfey lapangan yang dilakukan pada bulan Januari 2013, kemudian Dilakukan Pemetaan Partisipatif bersama Warga pada bulan Februari 2013 dan Digitasi serta melengkapi objek Pada Bulan Maret 2013. Proses digitasi tidak menggunakan GPS karena wilayah sedikit berawan sehingga Proses digitasi menggunakan Walking Paper kemudian diolah dengan Software JOSM.


DSC06794.JPGNuni bing Sat.JPG

HASIL PEMETAAN

Dari hasil Pemetaan ini, diperoleh Daerah Genagan Rawa yang akan digunakan sebagai data Hazarad di Kedua kampung ini.
Sebelum dilakukan Pemetaan, Daerah Rawah tidak terdigitasi namun setalah dilakukan dan surfey, Wawancara dan Digitasi, Terdapat beberapa Bangunan Baik Perumahan maupun Fasilitas Umum yng berada di dekat Rawa.
Berikut adalah Gambar daerah sebelum digitasi dan sesudah didigitasi :

ANALISIS

Analisis dilakukan dengan skenario, apabila Rawa meluap sejauh 25 meter dan 50 meter.
Oleh karena itu data hazard diperoleh dengan data buffer Rawa Yoom, kemudian buffer tersebut ditandai sebagai wilayah Rawan Banjir.
Dengan bantuan InaSAFE maka kita akan mengetahui berapa banyak bangunan yang terpapar banjir Berikut adalah hasil pemodelan dan perkiraan dampak dengan InaSAFE.

Skenario 1. Rawa Yoom Meluap hingga 25 meter dari bantaran Rawa.


Slide2.JPG

Dari 137 bangunan di Kedua Kampung ini ada 2 bangunan yang terdampak dan 135 Rumah tidak terdampak.


Skenario 2. Rawa Yoom Meluap hingga 50 meter dari bantaran Rawa.
Slide1.JPG

Dari 137 bangunan di Kedua Kampung ini ada 10 bangunan yang terdampak dan 125 Rumah tidak terdampak


DOKUMENTASI


DSC06848.JPG
DSC06849.JPG